Pengaruh Stres Pada Ibu Hamil

Pengaruh Stres Pada Ibu Hamil - Banyak orang bilang, stress akan SANGAT mempengaruhi kondisi ibu hamil dan janinnya. Hal ini bisa dimengerti, karena seperti juga jantung dan system pencernaan, maka organ-organ reproduksi seperti rahim dan indung telur, juga dipersyarafi oleh system saraf otonom (saraf yang kerjanya tidak dikendalikan oleh otak) dan menerima hormone adrenalin dari system peredaran darahnya. Seseorang yang sedang dalam kondisi stress, hormone adrenalinnya (yang salah satunya berfungsi meningkatkan metabolisme gula dalam otot) akan meningkat.

Jika seorang wanita hamil merasa stress, maka pembuluh darahnya akan menyempit,sehingga aliran darahnya akan sering berkurang. Akibatnya, Oksigen yang dibawa oleh pembuluh darah juga akan menurun. Biasanya, janin memang akan segera dapat mengatasi sendiri hal ini. Namun, jika stress yang terjadi terus menerus hal ini akan mengganggu pertumbuhan janin. Sebab, pertumbuhan bayi tidak hanya tergantung dari aliran darah dan oksigen saja, tetapi juga dipengaruhi oleh naik turunnya hormone di darah ibunnya.

Bila Anda Sering Stress Saat Hamil

- Aliran darah ke lengan dan kaki ibu akan meningkat
- Aliran darah baik kerahim maupun ke janin akan menurun
- Janin akan mengalami penurunan penerimaan oksigen dan nutrisi
- Hormon stress yang diproduksi oleh ibu akan dialirkan ke bayi lewat tali pusat
- Detak jantung bayi akan meningkat.

Dan untuk mengurangi kemungkinan tersebut, Jika anda merasa stress ketika sedang hamil, usahakan mencari jalan keluar dengan menceritakan kesulitan anda pada suami, teman, keluarga atau dukungan keluarga, Biasanya anda akan lebih merasa nyaman dalam menjalani kehamilan. Dan jika kekhawatiran anda adalah perihal kehamilan, cobalah untuk membaca berbagai perkembangan kehamilan dan persiapan kelahiran. Dengan lebih mengenali seluk beluk tentang kehamilan anda biasanya anda akan lebih siap dalam menghadapi persalinan.

Cara Mengurangi Stres Saat Hamil

- Makanlah makanan yang bergizi seimbang. Makanan yang terlalu asin akan mudah menjadi penyebab tekanan darah naik, sehingga dapat pula menjadi salah salah satu penyebab stress.

- Olah raga dan istirahatl yang cukup. Misalnya, dengan berjalan kaki setiap pagi selama sepuluh sampai lima belas menit. Dengan aliran darah yang lancar selama berjalan kaki, diharapkan anda juga lebih releks dan aliran darah kejanin juga lebih lancar.

- Ibu hamil yang masih tetap bekerja, sedapat mungkin menghindari stress pekerjaan. Rencanakan pekerjaan seefektif mungkin agar tidak menjadi beban yang bisa menimbulkan stress.

- Relaksasi juga dapat membantu melancarkan menurunkan stress anda. Misalnya saja duduk disofa atau bersila dilantai dengan rileks, pejamkan mata, dan bayangkan anda sedang berada dipantai yang luas nan indah, Tariklah nafas dalam-dalam dan hembuskan perlahan. Lakukan relaksasi ini selama 3-5 menit setiap kali anda merasakan stress. Dengan menarik nafas dalam-dalam diharapkan aliran darah kejanin juga akan lebih lancer. Jika merasa kondisi lagi stress anda terlalu menggnggu, datanglah ke dokter untuk memeriksakan diri, Jangan sampai stress yang anda alami berpengaruh buruk terhadap JANIN.

Rizqi R Sabtu, Januari 11, 2014 kesehatan